To Dashboard

Sustainable Development Goals (SDGs) Center Universitas Hasanuddin

Contacts
Location
Jl. Perintis Kemerdekaan KM. 10, Tamalanrea Indah, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan
Gambar-WhatsApp-2024-09-04-pukul-12.11.50_9d80075d-2-1140x570

Mahasiswa Vokasi Unhas Manfaatkan Ikan Predator Sapu-Sapu jadi Pupuk Organik

Himpunan Mahasiswa Agribisnis Peternakan bersama Mahasiswa Agribisnis Pangan Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan kegiatan Mahakarya Unhas 2024 di Kelurahan Limpomajang, Kabupaten Soppeng, Minggu (1/9). Kegiatan ini bertujuan memberdayakan masyarakat sekitar perairan Danau Tempe melalui program social entrepreneurship berupa optimalisasi ikan predator sapu-sapu sebagai bahan pupuk organik.

Dosen pendamping kegiatan, Andi Dharmawan Wicaksono, S.Pt., M.Si., menjelaskan bahwa pengolahan ikan sapu-sapu menjadi pupuk organik dilakukan karena kandungannya yang bermanfaat bagi tanaman.

 “Ikan ini mengandung nitrogen, kalium, fosfor, dan magnesium yang diyakini sangat baik untuk kesuburan tanaman,” jelas Andi Dharwaman.

Ia menambahkan, penggunaan pupuk organik memang membutuhkan waktu lebih lama untuk melihat hasilnya dibandingkan pupuk kimia. Namun, pemakaian pupuk kimia secara terus-menerus juga tidak baik bagi tanah dan kesehatan lingkungan.

Dalam proses pembuatannya, pupuk organik cair berbahan dasar ikan sapu-sapu tidak memerlukan banyak bahan tambahan. Mahasiswa hanya menggunakan molases, air, dan M4 sebagai campurannya, yang mudah diperoleh di sekitar masyarakat.

“Caranya dengan mencampurkan ikan sapu-sapu yang sudah dicacah halus dengan perbandingan 1,5 kilogram ikan sapu-sapu, delapan liter air, serta masing-masing 100 mililiter molases dan M4. Semua bahan kemudian dimasukkan ke dalam wadah kedap udara selama tiga minggu,” jelas Dharmawan.

Melalui program ini, pihaknya berharap masyarakat dapat memperoleh manfaat nyata. Dharmawan juga menekankan pentingnya kesabaran dan konsistensi dalam proses pembuatan pupuk organik tersebut.

“Kami berharap warga dapat melakukan ini secara konsisten dan sabar demi kebaikan yang berkelanjutan,” tutupnya.

Kegiatan Mahakarya Unhas 2024 menjadi wujud nyata kepedulian mahasiswa Vokasi Unhas dalam mendorong inovasi ramah lingkungan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program ini juga diharapkan menjadi contoh praktik baik social entrepreneurship yang bisa diterapkan di berbagai daerah perairan di Indonesia.

Dengan pendampingan dosen dan kolaborasi mahasiswa, Unhas terus memperkuat perannya sebagai perguruan tinggi yang berkomitmen pada pengabdian masyarakat berbasis ilmu pengetahuan dan inovasi berkelanjutan.